CIBUNGKUL–Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa resmi mengundurkan diri pada 13 Juli 2022 mendatang.
Pengunduran diri terjadi setelah kediaman Presiden diserbu oleh pengunjuk rasa dan rumah PM Ranil Wickremesinghe dibakar.
Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa telah setuju untuk mundur minggu depan, kata ketua parlemen negara itu, Mahinda Yapa Abeywardana.
Baca Juga: Natalie Holscher Gugat Cerai Sule! Berikut Beberapa Penyebab Tentang Retaknya Rumah Tangga Sule
Pengumuman itu muncul beberapa jam setelah pengunjuk rasa menyerbu kediaman resmi Presiden untuk melampiaskan kemarahan mereka atas krisis ekonomi yang parah di negara itu.
Para pengunjuk rasa kemudian masuk ke kediaman Perdana Menteri Ranil Wickremesinghe di ibukota Kolombo dan membakarnya.
Dikutif cibungkul.com dari aljazzera.com:”Untuk memastikan transisi damai, Presiden mengatakan dia akan mundur pada 13 Juli,” kata Abeywardana dalam sebuah pernyataan yang disiarkan televisi.
Baca Juga: Pengadilan Agama Cikarang menerima gugatan cerai dari Nathalie Holscher terhadap komedian Sule
Rajapaksa akan tetap sebagai Presiden hingga Rabu untuk memastikan kelancaran transfer kekuasaan, kata Abeywardena.
“Keputusan untuk mundur pada 13 Juli diambil untuk memastikan penyerahan kekuasaan secara damai,” katanya.
Leave a Reply